Delcohistory – Stonehenge adalah sebuah kompleks megalitik yang terletak di dataran tinggi Salisbury, Inggris. Kompleks ini terdiri dari berbagai lingkaran batu yang sangat besar, menara, dan gundukan di atas tanah. Stonehenge telah menjadi salah satu ikon sejarah dan arkeologi Inggris yang paling terkenal.

Stonehenge diyakini dibangun pada periode Neolitikum, sekitar 3000 SM. Sejak awal, kompleks ini memiliki tujuan yang belum sepenuhnya dipahami oleh para sejarawan dan arkeolog. Teori yang paling umum adalah bahwa Stonehenge digunakan sebagai pusat keagamaan atau tempat pemakaman, meskipun ada juga hipotesis lain yang menunjukkan bahwa kompleks ini memiliki fungsi astronomi.

Pada awalnya, Stonehenge hanya terdiri dari sebuah lingkaran batu yang dibangun dari batu besar yang diambil dari beberapa kilometer jauhnya. Pada abad ke-3 SM, lingkaran batu ini ditingkatkan dengan menambahkan batu-batu yang lebih besar dan lebih bervariasi. Batu-batu itu diangkut dari jarak jauh, yang merupakan prestasi teknologi yang luar biasa pada masa itu.

Selama berabad-abad, Stonehenge mengalami perubahan dan perbaikan terus menerus. Pada abad ke-16, bagian dari lingkaran batu ini dihancurkan oleh kelompok pemberontak, sementara pada abad ke-18, bagian lain dari lingkaran batu dihancurkan oleh petani yang membutuhkan batu untuk membangun tembok-tembok dan rumah.

Stonehenge tetap menjadi tempat yang penting bagi orang Inggris dan dunia internasional hingga saat ini. Pada tahun 1986, situs ini ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Setiap tahunnya, Stonehenge dikunjungi oleh jutaan orang dari seluruh dunia yang tertarik dengan sejarah dan misteri yang terkait dengan situs ini.

Meskipun masih banyak yang tidak diketahui tentang Stonehenge, kompleks ini tetap menjadi salah satu contoh arsitektur dan teknologi terbesar dari masa prasejarah. Keindahan dan keajaiban Stonehenge telah menjadi sumber inspirasi bagi seniman, penulis, dan musisi selama berabad-abad, dan masih akan menjadi sumber kekaguman dan keajaiban bagi banyak orang di masa depan. Maka dari itu banyak sekali para arkeolog dunia yang datang untuk meneliti tempat ini. Serta stonehenge sendiri menjadi tempat wisata yang di lindungi oleh pemerinah inggris

 

Stonehenge Cagar Budaya Yang Menjadi Artefak Keajaiban Dunia

 

Stonehenge adalah salah satu tempat paling misterius dan menarik di dunia, dengan sejarah dan keajaiban yang memikat orang sejak ribuan tahun yang lalu. Selama berabad-abad, Stonehenge telah menjadi pusat perhatian banyak orang yang tertarik dengan sejarah, arkeologi, astronomi, dan mistisisme.

Tidak heran jika banyak kejadian unik dan misterius terjadi di Stonehenge. Berikut ini adalah beberapa kejadian yang paling menarik di Stonehenge:

  1. Gerhana Matahari

Pada tanggal 11 Agustus 1999, sekitar 30.000 orang berkumpul di Stonehenge untuk menyaksikan gerhana matahari total. Gerhana matahari yang jarang terjadi ini menimbulkan keajaiban dan kegembiraan di antara para pengunjung. Beberapa orang bahkan mengklaim merasakan energi yang kuat dari batu-batu raksasa di lingkaran Stonehenge selama gerhana.

  1. Festival Musik

Sejak tahun 1970-an, Stonehenge telah menjadi tuan rumah bagi festival musik dan pesta seni yang terkenal di Inggris. Acara-acara ini sering menarik ribuan orang dari seluruh dunia, dan terkadang menjadi kontroversial karena beberapa orang mengklaim bahwa pesta besar tersebut merusak lingkungan dan situs bersejarah.

  1. Penampakan UFO

Pada tahun 2009, sebuah rekaman video muncul yang menunjukkan penampakan objek terbang tak dikenal di atas Stonehenge. Beberapa orang percaya bahwa objek tersebut adalah UFO atau bahkan makhluk asing yang mengunjungi situs kuno tersebut.

  1. Kebakaran

Pada tahun 2018, sebuah kebakaran terjadi di dekat Stonehenge yang menghancurkan sekitar 150 hektar hutan dan tanah. Api melanda area yang terkenal dengan monumen prasejarahnya dan mengancam kelestarian situs bersejarah yang berharga tersebut.

  1. Pergeseran Lingkaran Batu

Selama beberapa dekade terakhir, para ahli telah memperhatikan bahwa lingkaran batu di Stonehenge bergeser secara perlahan dari posisinya yang asli. Meskipun alasan pastinya masih belum diketahui, beberapa teori mengaitkan pergantian iklim atau kegiatan manusia sebagai penyebab pergeseran tersebut.

Stonehenge terus menjadi tempat yang misterius dan menarik bagi para pengunjung. Kejadian unik seperti gerhana matahari, festival musik, penampakan UFO, kebakaran, dan pergantian posisi lingkaran batu, semakin menambah keajaiban dan keunikan dari situs kuno ini.